Hasil Temuan Bawaslu Riau


Awasi Coklit di Bagansiapiapi, Ini Hasil Temuan Bawaslu Riau
ustrasi

ROHIL , LM


Anggota Bawaslu Riau Nanang Wartono, awasi proses Pencocokan dan Penelitian (Coklit) di Bagansiapiapi, Ibu Kota Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), Riau.

Bawaslu Riau melakukan proses pengawasan Coklit di Kota Bagansiapiapi, pada Minggu (05/6/2022). Daerah ini dihuni cukup banyak warga dengan etnis Tionghoa.

"Kita awasi proses Coklit di Bagansiapiapi. Kita ambil sampel di daerah permukiman warga yang mayoritas etnis Tionghoa dengan tujuan memastikan warga disini telah dilakukan Coklit oleh Pantarlih,” kata Nanang, Senin (6/3/2022) dalam keterangan tertulis. 

Dalam proses Coklit, ditemukan warga yang sudah meninggal dunia. Namun, namanya masih terdaftar di data DP4 yang diterima dan telah diturunkan menjadi Form A Data Pemilih oleh KPU. 

Dalam menyikapi kondisi tersebut Nanang meminta Pantarlih untuk memperbaiki data berdasarkan hasil Coklit.

“Kita minta kepada Pantarlih agar menyusun daftar pemilih berdasarkan hasil Coklit, karena data hasil Coklit inilah data yang terbarukan,"ujarnya.

Dia berharap, nantinya tidak ada lagi orang yang sudah pindah atau yang sudah meninggal dunia masih terdaftar di daftar pemilih TPS tempat ia tinggal sebelumnya. 

"Begitu juga sebaliknya, Pantarlih harus memasukkan pemilih-pemilih potensial ke dalam daftar pemilih,” imbuh Nanang.

Selain itu, dalam proses pengawasan Coklit juga masih ditemukan data pemilih di dalam satu kartu Keluarga (KK) yang sama. Namun, terdaftar sebagai pemilih di TPS yang berbeda. 

Nanang berpesan agar terhadap data pemilih dalam satu KK beda TPS atau tercatat diantar Pantarlih itu nantinya disinkronisasikan kembali oleh PPS.

"Terhadap data pemilih dalam satu KK beda TPS atau tercatat di antar-Pantarlih itu nantinya PPS diminta untuk mengumpulkan Pantarlih guna menyinkronkan data,” ujar Nanang.

Dalam kesempatan tugas di Rokan Hilir, Nanang mengunjungi kantor Panwaslu Kecamatan Bangko bersama Ketua dan Anggota Bawaslu Rokan Hilir. 

"Kunjungan kerja ini untuk memberi penguatan terhadap tugas dan fungsi jajaran pengawas Pemilu dalam menyukseskan Pemilu Tahun 2024," tandasnya. 

(Dcom)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama