Pelalawan , LM
Satwa yang dilindungi dan nyaris punah Tapir terpantau warga hingga malam tadi, Selasa (9/5/23) terpantau masih berkeliaran di Kota Pangkalankerinci, Kabupaten Pelalawan tepatnya di areal kantor Bupati Pelalawan. Tapir yang awalnya menampakan diri sejak pada Jumat (5/5/2023) malam pekan lalu itu terpantau disimpamng Kualo.
Penampakan Tapir sesat sepertinya menjadi perharian serisu warga Pangkalankerinci, Tridarma, dalam video CCTV salah seorang warga yang dikrimkan pada redaksi tim media “Metro Group” terpantau Tapir kelaparan hingga memasuki perumahan.
Sebelumnya video penampakan Tapir ini muncul di komplek kantor Bupati dan sempat viral di Media Sosial (Medsos), tim dari Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam ( BBKSDA) Provinsi Riau, dikatakan Tridarma, memang pernah turun namun tidak melakukan penagkapan, “mereka hanya turun ke lokasi untuk melakukan mitigasi saja, penagkapan tak dilakukan,” Kata Tridarma yang akrab dikenal Titok ini
“Tapir kelaparan ini muncul di lahan kosong pemukiman warga, yang di kelilingi bangunan rumah di Jalan Akasia Kecamatan Pangkalan Kerinci,” kata Tridarma.
“Kami yang melihat langsung menghubungi petugas BKSDA Riau yang ada di Pelalawan untuk turun dan menangani hewan berwana hitam dan putih itu, takutnya satwa ini melukai anak-anak,” katanya.
“Malam tadi Tapir terlihat kebingunan berkeliaran di Gang Bahagia dan Kulao,” kata Tridarma, Selasa (9/5/23) melaui pesan WhatsApp nya. “Kami berharap Tapir ini segera dilepasliarkan kedalam Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN)k Kami juga memeinta segera menindak perambah liar dijanjtung TNTN tersebut,” pungkasnya.
(KR)
Posting Komentar