Pekanbaru - Lintas Melayu
Kelurahan Tobek Godang, Kecamatan Binawidya, Kota Pekanbaru, dijadikan sebagai kelurahaan binaan kesehatan oleh Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Pekanbaru.
Penetapan kelurahan binaan itu dicanangkan pada perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-73 IDI yang digelar di Jalan Cut Nyak Dien, Minggu (29/10).
Pencanangan ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Pj Walikota Pekanbaru Muflihun,S.STP M.AP diwakili Sekdako Indra Pomi Nasution ST M.Si dan Ketua IDI Pekanbaru DR dr. Tubagus Odih R Wahid, MKM, SpBA SubSp Dig (K) FISQua.
"Untuk kelurahan binaan ini, itu tujuannya berkaitan dengan pengurangan stunting, penataan lingkungan yang baik, perilaku hidup sehat dan lain-lain," ungkap Indra Pomi, usai kegiatan.
Untuk itu, ia menyampaikan apresiasi ke IDI yang mana IDI bukan hanya peduli berkaitan dengan kesehatan tapi juga peduli terhadap berbagai sektor kehidupan masyarakat dan ini perlu dikembangkan.
"Mudah-mudahan daerah binaan ini bisa bertambah, kalau ini yang di Tobek Godang sudah, maka bisa pindah lagi ke tempat yang lebih punya tantangan dalam rangka menyehatkan masyarakat Pekanbaru," harapnya.
Pemerintah Kota Pekanbaru tentunya sangat mendukung hal ini. Pihaknya akan mendukung dari sisi aparatur kemudian juga ada program pemko yang bisa sinergikan dengan pendampingan ini.
“Kita bisa bangun networking, siapa-siapa saja yang bisa kita ajak bekerjasama untuk membangun kesehatan warga," ujarnya.
Lebih lanjut Indra menyampaikan harapan di usia ke 73 tahun ini, IDI akan semakin mantap dan lebih bisa menjaga kadernya dari sisi kode etik kemudian juga membantu kader-kadernya lebih profesional juga.
“Yang tak kalah pentingnya juga membantu pemerintah dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan masyarakat di Pekanbaru," tutupnya.
Sementara itu, Ketua IDI Pekanbaru DR dr Tubagus Odih R Wahid, MKM, SpBA SubSp Dig (K) FISQua mengatakan dengan berbagai kegiatan yang dilakukan pada perayaan HUT IDI ke-73 ini, IDI ingin ingin berperan langsung ke masyarakat, jadi tak hanya slogan saja, terutama masalah stunting dan kesehatan lainnya.
"Kita memimpikan ada networking pelayanan kesehatan mulai dari kelurahan kecamatan ke rumah sakit dan faskes primer sehingga masyarakat bisa tertangani dengan cepat terutama penyakit stroke jantung yang mengancam nyawa. Sehingga penanganannya bisa lebih cepat, maka time responnya harus cepat dan tepat kalau tidak akan menimbulkan kecacatan seumur hidup," terang dia.
Untuk Kelurahan Tobek Godang yang dicanangkan sebagi kelurahan binaan, pihaknya menargetkan dalam waktu satu tahun semua program yang dijalankan di wilayah tersebut sudah berjalan maksimal.
“Setelah satu tahun itu bukan sepenuhnya kita tinggalkan, tapi nanti tinggal dijalankan oleh kader yang ada di kelurahan. Selanjutnya kita berpindah ke kelurahan lain sesuai petunjuk dari Pemko Pekanbaru. Namun yang pasti akan kita lakukan evaluasi dulu," jelasnya.
Disampaikan dr Odih lagi, Kota Pekanbaru akan menuju kota sehat, ada sejumlah indikator yang harus dipenuhi diantaranya kesehatan lingkungan dan juga masalah gizi anak serta pelayanan kesehatan yang terintegrasi.
“Nah kita akan mengejar itu, karena program kota sehat itu nasional, maka kita bersama Pemko Pekanbaru akan berupaya mewujudkan itu," harapnya.
HUT ke-73 IDI tersebut diisi dengan berbagai kegiatan di antaranya senam Zumba, senam otak, pembagian sayuran bagi masyarakat, donor darah, pemeriksaan kesehatan, serta penyerahan donasi untuk anak stunting. (Kom)
إرسال تعليق