Pekanbaru - Lintas Melayu
Selain bersama melakukan tapak tilas sejarah perjuangan pahlawan terdahulu, ada beberapa program baru yang Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau coba kembangkan. Program itu adalah pembangunan museum perjuangan pejuang masyarakat di Riau.
Hal itu disampaikan oleh Asisten I Sekretariat Daerah Provinsi (Setdaprov) Riau, Masrul Kasmy, saat menghadiri silaturahmi dengan pengurus Dewan Harian Daerah (DHD) Kejuangan 45 Provinsi Riau dan juga ahli waris pengurus terdahulu. Kegiatan silaturahmi itu dilaksanakan di Kantor DHD Kejuangan 45 Riau, Kamis (21/12/2023).
"Setiap hari pahlawan, kita selalu kembali bersama napak tilas perjuangan pendahulu. Ada program yang kita coba kembangkan yaitu museum perjuangan masyarakat di Riau. Program ini disusun dan didoakan agar jasa pahlawan dikenang sepanjang masa," jelasnya.
Dengan dibuatnya program museum ini, Masrul mengajak para ahli waris untuk mencari foto-foto masa lalu yang diperlukan untuk menjadi bagian dari koleksi di museum. Hal ini guna memperlihatkan dan mengingatkan pada anak-anak generasi berikutnya tentang jasa-jasa para pejuang.
"Foto masa lalu, catatan yang tertinggal di rumah, dibutuhkan. Orang tua kita, sejarawan, rata-rata sudah sepuh, sudah tua. Tidak banyak lagi yang dapat didapat dan diperbuat," ujarnya.
Ia berharap, dengan adanya museum, kelak Riau akan terus menjadi andalan hingga ke anak cucu kedepannya. Mudah-mudahan, silaturahmi hari ini bisa memberi kesan seterusnya sehingga semakin banyak nilai perjuangan yang terlihat.
"Mudah-mudahan, silaturahmi ini berkesan seterusnya pada generasi berikutnya, keluarga, DHD 45 banyak membuat program yang membuat nilai perjuangan terlihat," ucapnya(mcr)
إرسال تعليق