PEKANBARU - LINTASMELAYU.COM
Besok, Rabu 14 Februari 2024 pesta demokrasi di Indonesia dengan tajuk Pemilihan Umum (Pemilu) akan dilaksanakan di 38 Provinsi di Indonesia. Pesta lima tahunan ini akan dimulai pada pukul 07.00 WIB hingga pukul 13.00 WIB.
Pada Pemilu serentak ini pemilih yang terdaftar di Daftar Pemilih Tetap (DPT), Daftar Pemilih Khusus (DPK) dan Daftar Pemilih Tambahan akan disuguhkan lima surat suara untuk Abu-abu untuk surat suara Presiden dan Wakil Presiden, Merah untuk surat suara anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD), Kuning untuk surat suara anggota DPR berwarna kuning, Biru untuk surat suara anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) provinsi, dan Hijau surat suara untuk memilih anggota DPRD kabupaten/kota.
Sebagai warga negara yang baik ayo gunakan hak pilih anda dengan datang ke TPS pada Rabu, 14 Februari 2024.
Pastikan namamu ada di daftar pemilih pemilu 2024. Masuk ke dalam TPS dan datangi meja pencatatan dan duduklah di tempat yang sudah disediakan. Datang ke meja KPPS untuk mendapat surat suara. Bawalah surat suara ke meja bilik suara untuk melakukan pencoblosan. Masukan surat suara kedalam kotak suara yang telah di sediakan. Dan celupkan jari anda ke dalam tinta yang sudah disediakan sebagai tanda telah menjalankan amanah konstitusi tersebut.
Jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 di Provinsi Riau sebanyak 4.732.174 jiwa. Jumlah ini terdiri dari pemilih laki-laki dan perempuan.
Kepala Polresta Pekanbaru Komisaris Besar Jeki Rahmat Mustika SIK tak bosan-bosannya mengajak masyarakat menyalurkan hak pilih atau tidak menjadi golput. "Golput bukan pilihan, mari kita sukseskan Pemilu damai dan aman," jelasnya.
Jeki berkomitmen untuk menciptakan Pemilu 2024 yang aman dan damai. Dengan kerja sama semua pihak, diharapkan Pemilu 2024 dapat berjalan dengan lancar dan sukses.
Polda Riau, sebelunya telah mengadakan doa bersama yang dihadiri ribuan masyarakat untuk terciptanya situasi kondusivitas dalam pelaksanaan Pemilu. Disaat itu Kapolda Riau, Irjen Pol Mohammad Iqbal mengatakan, Doa Bersama Pemilu Damai 2024 sebagai bentuk ikhtiar agar pelaksanaan pesta demokrasi berjalan aman dan lancar.
Untuk Provinsi Riau, jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 sebanyak 4.732.174 jiwa. Jumlah ini terdiri dari pemilih laki-laki dan perempuan.
Jumlah DPT tersebut, tersebar di 172 kecamatan, 1.862 kelurahan/desa, 19.366 TPS, serta 2.399.163 pemilih laki-laki, dan 2.333.011 pemilih perempuan.
Dipaparkan Gubernur Riau, Edi Natar Nasution jumlah DPT yang ada di Kabupaten Kampar sebanyak 595.386 jiwa, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) sebanyak 326.197 jiwa, Kabupaten Bengkalis sebanyak 453.932 jiwa, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) sebanyak 514.427 jiwa, Kabupaten Pelalawan sebanyak 281.120 jiwa.
Selanjutnya, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) sebanyak 391.794 jiwa, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) sebanyak 437.539 jiwa, Kabupaten Siak sebanyak 325.848 jiwa, Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) sebanyak 251.196 jiwa, Kabupaten Kepulauan Meranti sebanyak 151.753 jiwa, Kota Pekanbaru sebanyak 771.497 jiwa, dan Kota Dumai sebanyak 231.485 jiwa.
"Dari 12 kabupaten/kota, jumlah pemilih paling banyak ada di Kota Pekanbaru dan Kabupaten Kampar," ucapnya.
Pada kesempatan itu, demi terselenggaranya Pemilu 2024 dengan baik, Gubri menyebut, bahwa Presiden RI, Joko Widodo meminta Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) untuk memastikan kesiapan sarana dan prasarana logistik secara detail, efisien, dan transparan.
Selain itu, diminta untuk memetakan segera potensi masalah dan berbagai kemungkinan terjadinya langgaran. Kemudian, mengimbau Bawaslu melakukan perencanaan yang matang dan melakukan antisipasi.
Serta melibatkan partisipasi masyarakat seluas-luasnya, gencarkan pendidikan politik, literasi dan partisipasi masyarakat untuk menjaga Pemilu yang berintegritas dan berkualitas.
"Semoga pelaksanaan Pemilu 2024 betul-betul bisa dilaksanakan dengan baik," harap Gubri Edy Nasution.
Gubernur Riau (Gubri), Edy Natar Nasution mengimbau kepada seluruh masyarakat Riau menahan diri untuk tidak berkampanye, sebab saat ini sudah masa tenang kampanye.
"Kami mengimbau kepada masyarakat, karena saat ini kita masa tenang setelah kampanye. Mari kita konsulidasi, karena lusa (Rabu) kita akan melaksanakan pemilihan," kata Gubri, Senin (12/02/2024).
Gubri mengajak masyarakat untuk menggunakan hak pilih dan hak demokrasi sebaik mungkin yang telah diberikan.
"Saya mengimbau kepada kita semua manfaat hak pilih itu dengan hadir ke Tempat Pemungutan Suara (TPS). Silahkan manfaatkan apa yang menjadi pilihan kita," imbuhnya.
Sebab, menurut Gubri, tiga kontestan calon Presiden yang akan dipilih masyarakat nanti merupakan putra-putra terbaik bangsa ini.
"Yang penting bagi kita bagaimana melaksanakan pemilu ini secara jujur, adil, dan aman. Sehingga nanti siapapun yang terpilih (calon Presiden dan Wakil Presiden), itu pimpinan kita di masa depan," tutupnya.(hr)
Posting Komentar